Beberapa waktu yang lalu di sekolah TK anak bungsu saya diadakan acara Sosialisasi tentang makanan sehat dan gizi seimbang dari Ibu Gizi Puskesmas. Salah satu topik yang dibahas adalah tentang bekal anak sekolah. Selain itu, pembicara juga berbagi resep camilan tinggi kalori untuk balita.
Beliau menceritakan bahwa sebelum datang ke acara tersebut, beliau berbagi makanan ringan untuk anak yang teridentifikasi stunting di kecamatan kami. Stunting merupakan istilah gangguan pertumbuhan anak, hal ini disebabkan karena kurangnya asupan nutrisi selama masa pertumbuhan anak.
Menurut beliau program tersebut berhasil menambah berat badan anak dengan catatan anak tidak sakit. Selain berbagi menu makanan ringan, beliau juga berbagi resep camilan tinggi kalori untuk balita sehingga berat badan anak naik.
Manfaat Camilan Untuk Balita
Umumnya anak suka mengonsumsi makanan ringan atau camilan. Namun, tidak semua orang tua mengizinkan anaknya mengonsumsinya. Orang tua beranggapan bahwa camilan dapat berdampak buruk pada kesehatan anak.
Padahal ada beragam camilan yang memberikan banyak manfaat untuk pertumbuhan dan perkembangan anak. Seperti yang dicontohkan petugas Puskesmas tadi.
Sebetulnya apa saja ya manfaat camilan untuk balita? Yuk, kita cari tahu bersama. Berikut manfaat camilan untuk balita:
Mencukupi kebutuhan kalori
Anak-anak memerlukan kalori yang cukup untuk memenuhi kebutuhan energinya, karena anak balita aktif bergerak untuk memenuhi rasa ingin tahunya tentang lingkungan di sekitarnya.
Namun, anak-anak tidak bisa makan dalam jumlah banyak sekaligus karena kapasitas lambungnya yang kecil. Bahkan ada anak juga yang sulit makan. Untuk mengatasinya maka orang tua dapat memberikan camilan di antara jam makan utama.
Membantu memberi nutrisi tambahan
Makanan ringan atau camilan dapat membantu memberikan nutrisi tambahan saat nutrisi belum dapat terpenuhi saat mengonsumsi makanan utama. Selain itu camilan juga dapat membuat anak tidak terlalu lapar sebelum waktu makan utama tiba. Namun, porsinya tetap diperhatikan agar anak tidak terlalu kenyang sehingga mengganggu jam makan utama.
Resep Camilan Tinggi Kalori Untuk Balita
Demi mencukupi kebutuhan gizi untuk anak, berbagai cara dilakukan orang tua. Salah satunya dengan memberikan camilan tinggi kalori untuk balita. Manfaatnya dapat membantu penambahan berat badan balita. Berikut rekomendasi beberapa camilan tinggi kalori untuk balita:
Yoghurt
Kalori 100 gram yoghurt plain mengandung sekitar 100. Yoghurt dapat diberikan sebagai camilan di antara waktu makan utama.
Keju
Anak-anak umumnya menyukai keju karena rasanya yang gurih. Keju merupakan salah satu olahan susu mengandung kalori yang tinggi. 25 gram keju mengandung kalori sekitar 100. Selain sebagai camilan, keju juga dapat digunakan sebagai campuran makanan utama.
Kuning telur
Telur mengandung protein tinggi yang dibutuhkan bayi untuk tumbuh kembangnya. Bagian kuning telur juga mengandung kalori yang tinggi. Telur dapat diolah tunggal maupun sebagai campuran makanan yang lain. 17 gram kuning telur mengandung kalori sekitar 56.
Alpukat
200 gram alpukat mengandung kalori sekitar 322. Selain mengandung kalori, alpukat juga mengandung kalium, folat dan vitamin E, B, C, dan K
Pisang
Selain alpukat, pisang juga termasuk buah yang mengandung tinggi kalori. Selain itu pisang juga mengandung kalsium tinggi sehingga baik untuk pembentukan tulang. Karbohidrat yang terkandung dalam pisang dapat digunakan sebagai sumber energi.
Selain itu, Sobat Dy juga dapat mengolah beberapa jenis makanan menjadi makanan yang mengandung tinggi kalori. Berikut beberapa resep camilan tinggi kalori untuk balita:
Oatcheese cake lumer
Bahan:
3 sdm oat siap masak atau oat instan
6 sdm susu
90 gram keju parut
250 mL air
5 sdm tepung maizena yang dilarutkan dengan 5 sendok makan air
gula pasir (optional)
Topping (optional) potongan buah, cokelat bubuh, sereal, keju parut
Cara membuat:
1. Campurkan susu, keju parut, dan air kemudian aduk rata
2. Masak dengan api kecil sambil diaduk terus hingga mendidih
3. Masukkan oat dan masak hingga mendidih
4. Masukkan maizena dan aduk rata hingga meletup, tandanya sudah matang
5. Masukkan dalam wadah kecil sesuai selera
6. Tambahkan topping sesuai selera
7. Simpan dalam lemari es. Oatcheese cake lumer enak dinikmati saat sudah dingin
Makaroni keju
Bahan:
100 gram makaroni
Wortel atau buncis atau brokoli atau kembang kol parut secukupnya
90 gram keju parut
Daging ayam atau daging sapi cincang (optional)
4 sendok makan susu bubuk putih
Cara membuat:
1. Masak makaroni dan daging cincang hingga empuk
2. Masukkan sayuran dan keju masak hingga mendidih
3. Masukkan susu dan aduk rata
4. Makaroni keju siap disajikan
Pisang keju kukus
Bahan:
2 buah pisang kepok atau pisang raja
1 butir telur ayam
50 mL susu cair plain
Keju parut secukupnya
Cara membuat:
1. Haluskan pisang menggunakan garpu
2. Kocok lepas telur dan campurkan pada pisang yang sudah dihaluskan
3. Tambahkan susu cair kemudian aduk rata
4. Tuang adonan dalam wadah aluminium foil
5. Taburkan keju secukupnya di atas adonan
6. Kukus adonan selama 15 menit
7. Pisang kukus siap disajikan
Penutup
Resepnya menarik untuk dicoba bukan? Camilan favorit anak-anak saya hingga sekarang. Kadang saya masih membuatnya untuk bekal sekolah maupun untuk camilan di rumah. Kadang mereka bekerja sama untuk membuatnya sendiri, secara anak sulung dan tengah sudah bisa memasak sederhana seperti menggoreng telur maupun membuat nasi goreng.
Apakah Sobat Dy tertarik untuk membuat resep camilan tinggi kalori untuk balita? Cerita yuk di kolom komentar. Sobat Dy bisa juga dapat bercerita resep lain yang pernah dibuat. Selamat mencoba.
Referensi
1. https://hellosehat.com/parenting/anak-1-sampai-5-tahun/gizi-balita/pilihan-camilan-sehat-untuk-balita/
2. https://www.idntimes.com/food/recipe/andry-trisandy/ide-resep-camilan-sehat-untuk-balita
3. https://www.alodokter.com/manfaat-cemilan-baik-untuk-kesehatan-anak-dan-pilihannya
4. https://nakita.grid.id/read/023561658/beragam-pilihan-snack-bayi-tinggi-kalori-aman-diberikan-untuk-menambah-berat-badan-bayi-tetap-ideal
5. Pengalaman pribadi
Anak saya 5 tahun suka bangat yogurt. Saya kira termasuk yang sebaiknya dihindari makanya kadang tidak saya izinkan.
BalasHapusBaru tahu kalau malah bagus untuknya.
Pengen cobain pisang kukus keju, ini berarti pisangnya gak dikukus dulu ya kak?
BalasHapusWah...resepnya bisa juga nih buat dewasa atau ortunya. Enak-enak semua. Tapi gimana ya...padahal ortu-nya kudu diet...wkwkwk...
BalasHapuswah referensi baru lagi nih , jadi mau coba pisang kukus dehh
BalasHapusEnak-enak semua nih resep camilannya, rasanya enak dan kandungan kalorinya cukup tinggi. Pasti deh anak-anak bakal suka, dan orang tuapun tenang karena kebutuhan kalori anak bisa terpenuhi
BalasHapusWah...resepnya enak-enak. Kayaknya bukan balita aja nih yg suka. Seluruh anggota keluarga bakalan sukak. Apalagi makaroni keju...huhu...yummy yummy
BalasHapus